ROOTED 2025 | Materi Kelompok Pemuridan | Persekutuan dengan Kristus

Setiap murid memiliki persekutuan (bersatu) dengan Kristus yang membuat identitasnya berubah.

Jika kamu bisa memulai ulang hidup saudara di satu area, saudara ingin mulai dari mana dan mengapa?
Pernahkah saudara merasa tidak layak menerima sesuatu yang baik?

Apa yang paling menarik dan mengubahkan dari khotbah ibadah kenaikan Yesus dan khotbah ibadah minggu kemarin? Mengapa?
Baca bersama-sama Kolose 3:1-4
- Identitas kita berubah ketika kita dibangkitkan bersama dengan Kristus. Dalam bagian hidup saudara yang mana masih hidup dengan identitas lama? Apa yang membuat saudara sulit menerima identitas baru sebagai anak Allah?
- Bagaimana perasaan saudara ketika mendengar bahwa saudara duduk bersama Kristus dalam otoritas surgawi? Apakah itu mengubah cara saudara menjalani hidup?
- Sejauh mana saudara sudah menjalani hidup dengan fokus kepada perkara di atas, bukan perkara dunia?
Dari khotbah kemarin disampaikan bahwa kita bukan sekedar pendosa yang diampuni, tapi kita adalah Anak Allah (Putra dan Putri Raja!) yang diangkat.
- Apa perbedaan Pendosa yang diampuni dan Anak Allah?
- Bagaimana saudara melihat diri saudara sendiri saat ini: sebagai pendosa yang diampuni atau sebagai anak Allah? Mengapa?
Apakah saudara merasa terlalu “tua” atau “terlambat” untuk memulai sesuatu bagi Tuhan? Bagaimana 2 Korintus 5:17 memberi pengharapan?

Ikuti langkah-langkah penerapan berikut:
- Coba refleksikan satu area dalam hidupmu di mana kamu masih hidup dalam identitas yang lama.
- Kemudian tuliskan satu deklarasi iman tentang siapa kamu di dalam Kristus berkaitan dengan poin di atas.
  Contoh: “Aku adalah anak Allah. Aku berharga, diampuni, dan memiliki otoritas dari Bapa surgawi.”
- Lalu ambil satu tindakan praktis yang mencerminkan identitas barumu (misalnya: mengambil tanggung jawab baru, memberanikan diri berbicara iman, melayani dengan otoritas).

Saling membagikan pokok doa
Saling mendoakan satu dengan yang lain, bisa doa bersama atau doa berdua-dua. Doakan agar setiap anggota:
- Mengerti dan menerima identitas mereka sebagai anak Allah.
- Meninggalkan cara pandang lama yang terbatas dan rendah diri.
- Memiliki keberanian untuk menjalani hidup yang memuliakan Kristus di bumi, sebagai wakil Kerajaan-Nya.
Doakan juga satu nama dalam lingkungan saudara yang belum mengenal Tuhan.