Mezbah Keluarga

W1 Agustus 2025 (03 Agustus - 09 Agustus)

# Setia dengan yang di Tangan

Beberapa catatan penyelenggaraan mezbah keluarga

  • Tujuan
    • Mezbah keluarga adalah salah satu sarana bagi keluarga untuk membangun kasih, komunikasi dan kehidupan doa bersama.
  • Penyelenggaraan
    • Mezbah keluarga dianjurkan dilakukan pada malam hari sebelum tidur, atau pada pagi hari di akhir pekan.
    • Setiap keluarga dapat menyiapkan waktu sekitar 20-30 menit untuk melakukan mezbah keluarga. Apabila durasi penyelenggaraan melebihi 30 menit karena kondisi tertentu, hal tersebut tidak menjadi masalah.
    • Pemimpin mezbah dapat dilakukan bergantian di antara anggota keluarga.

Pembukaan

  • Pemimpin mezbah membuka dengan salam hangat dan ajakan untuk bersekutu dengan sukacita.
  • Kemudian dilanjutkan dengan memuji dan menyembah Tuhan bersama-sama.
  • dalam anugrah-Mu dalam naungan-Mu

    kudapat merasakan kemuliaan-Mu Tuhan

    Kau yang menetapkan Kau yang mencurahkan

    kuasa dari tahta-Mu membangkitkan rohku


    s'lamanya Kau Tuhanku

    yang terutama di hidupku

    yang terutama di hidupku

    pengharapan di dalam-Mu

  • Setelah pujian selesai, pemimpin mezbah berdoa untuk mengucapkan syukur kepada Tuhan atas penyertaan dan perlindungan-Nya di sepanjang satu minggu yang telah dilalui.

Berbagi Cerita

  • Setiap anggota keluarga membagikan pengalaman yang terjadi sepanjang minggu ini.
    • Ceritakanlah pengalaman minggu ini yang paling menyenangkan.
    • Ceritakanlah pengalaman minggu ini yang paling kurang menyenangkan.
    • Adakah pelajaran yang bisa dipetik dari masing-masing pengalaman tersebut?

Pembacaan Alkitab & Pembicaraan Firman

  • Marilah kita membaca bersama-sama Matius 25:14-30 secara bergantian, dan dilanjutkan dengan saling berbagi:
    • Apakah yang Tuhan ajarkan melalui pembacaan perikop ini? Silakan saling berbagi.
    • Pujian dan undangan apa yang diberikan sang Tuan kepada hamba yang setia?
    • Apa satu atau dua hal kecil yang bisa dilakukan minggu ini dengan lebih setia?

Kesimpulan

  • Setelah selesai pembacaan dan pembahasan perikop, salah satu anggota keluarga membacakan kesimpulan berikut:
  • Kesetiaan bukan tentang menjaga apa yang ada pada kita, tetapi tentang mengembangkan apa yang Tuhan telah percayakan, sekecil apa pun itu. Apa pun yang ada di tangan kita, entah potensi, peluang, sekolah, pekerjaan, karir, pelayanan, bahkan keluarga, bukanlah untuk disimpan dan dibiarkan, melainkan untuk dikerjakan dan dikembangkan hingga menghasilkan dampak yang nyata. Mari jadikan hal ini sebagai langkah nyata untuk menunjukkan tanggung jawab dan kesungguhan kita.

Doa Bersama

  • Setiap anggota keluarga membagikan hal-hal yang akan dihadapi di minggu ini, baik pergumulan maupun kerinduan hati, agar dapat didoakan bersama.
  • Setelah semua selesai berbagi, dilanjutkan dengan doa bersama, di mana setiap anggota saling mendoakan satu sama lain sesuai dengan apa yang telah dibagikan.
  • Pemimpin mezbah menutup dengan doa, menyerahkan seluruh keluarga dalam perlindungan dan penyertaan Tuhan untuk minggu yang akan dijalani.

Penutup

  • Tetapkanlah bersama siapa yang akan menjadi pemimpin mezbah keluarga untuk minggu depan, agar setiap anggota keluarga bisa bergiliran dan terlibat.
  • Akhiri dengan saling memberi salam dan memberkati.
Download PDF