Mezbah keluarga adalah salah satu sarana bagi keluarga untuk membangun kasih, komunikasi dan kehidupan doa bersama.
Penyelenggaraan
Pelaksanaan mezbah keluarga dianjurkan pada malam hari sebelum tidur, atau pada pagi hari di akhir pekan.
Setiap keluarga dapat menyiapkan waktu sekitar 20-30 menit untuk melakukan mezbah keluarga. Apabila durasi penyelenggaraan melebihi 30 menit karena kondisi tertentu, hal tersebut tidak menjadi masalah.
Pemimpin mezbah dapat dilakukan bergantian di antara anggota keluarga.
Pembukaan
Pemimpin mezbah membuka dengan salam hangat dan ajakan untuk bersekutu dengan sukacita.
Kemudian dilanjutkan dengan memuji dan menyembah Tuhan bersama-sama.
ku ada s’bab anugerah-Mu
ku ada kar’na kasih-Mu
Tuhan Yesus kubert’rima kasih
buat kasih rahmat-Mu
t’rima kasih Yesus
Yesus t’rima kasih
hanya anug’rah-Mu
buat hidupku s’karang
ku ‘kan memuji-Mu s’lamanya
Setelah pujian selesai, pemimpin mezbah berdoa untuk mengucapkan syukur kepada Tuhan atas penyertaan dan perlindungan-Nya di sepanjang satu minggu yang telah dilalui.
Berbagi Cerita
Setiap anggota keluarga membagikan pengalaman yang terjadi sepanjang minggu ini.
Ceritakanlah pengalaman minggu ini yang berkesan.
Adakah pelajaran yang bisa dipetik dari masing-masing pengalaman tersebut?
Pembacaan Alkitab & Pembicaraan Firman
Marilah kita membaca bersama-sama Matius 25:31-40 secara bergantian, dan dilanjutkan dengan saling berbagi:
Apakah yang Tuhan ajarkan melalui pembacaan perikop ini? Silakan saling berbagi.
Saat kita melayani orang lain, siapa sesungguhnya yang sedang kita layani?
Apa saja yang kamu miliki saat ini (waktu, tenaga, kemampuan, barang, pengalaman) yang bisa dipakai untuk melayani orang lain?
Siapa satu orang yang bisa dan akan kamu layani minggu ini dengan apa yang ada padamu?
Kesimpulan
Setelah selesai pembacaan dan pembahasan perikop, salah satu anggota keluarga membacakan kesimpulan berikut:
Melayani artinya memberi dari apa yang kita punya supaya orang lain bisa menjadi lebih baik. Tidak harus besar atau sempurna, karena setiap doa, waktu, tenaga, perhatian, atau hal sederhana yang kita bagikan dapat menguatkan hati orang lain. Tuhan memakai hal-hal kecil dari kita untuk menjadi berkat bagi sesama, dan melalui itu kasih Tuhan dapat dinyatakan dalam hidup orang lain.
Doa Bersama
Setiap anggota keluarga membagikan hal-hal yang akan dihadapi di minggu ini, baik pergumulan maupun kerinduan hati, agar dapat didoakan bersama.
Tetapkanlah bersama siapa yang akan menjadi pemimpin mezbah keluarga untuk minggu depan, agar setiap anggota keluarga bisa bergiliran dan terlibat..
Pemimpin mezbah menutup dengan doa, menyerahkan seluruh keluarga dalam perlindungan dan penyertaan Tuhan untuk minggu yang akan dijalani.
Penutup
Tetapkanlah bersama siapa yang akan menjadi pemimpin mezbah keluarga untuk minggu depan, agar setiap anggota keluarga bisa bergiliran dan terlibat.
Akhiri dengan saling memberi salam dan memberkati.