Mezbah Keluarga Minggu Ketiga

Minggu Ketiga

Mezbah Keluarga Minggu Ketiga

Pengertian

Membangun mezbah keluarga berarti keluarga bersama-sama membangun sebuah hubungan yang akrab dengan Tuhan lewat ibadah bersama yang dilakukan terus-menerus.

Persiapan: Tetapkanlah Waktu

  • Apakah setiap hari? Seminggu sekali, setiap awal minggu atau setiap akhir minggu? (Saran : dilakukan setiap minggu)
  • Pasangan suami istri yang sudah melakukan doa pagi atau doa malam bersama, jangan dihilangkan

Materi Mezbah Keluarga Minggu ini

  • Pujian Penyembahan
    • Mulailah mezbah keluarga dengan memuji dan menyembah Tuhan dengan Pujian: “Aku Mengasihi Engkau Yesus”
    • Aku mengasihi Engkau Yesus

      Dengan segenap hatiku

      Aku mengasihi Engkau Yesus

      Dengan segenap jiwaku

       

      Kurenungkan firman-Mu siang dan malam

      Kupegang p’rintah-Mu dan kulakukan

      Engkau tahu ya Tuhan tujuan hidupku

      Hanyalah untuk menyenangkan hati-Mu

  • Doa Pengucapan Syukur
    • Salah satu anggota keluarga membuka doa dengan menaikkan pengucapan syukur untuk penyertaan Tuhan, untuk berkat Tuhan, untuk pertolongan Tuhan, untuk segala hal yang dialami
  • Berbagi Berkat

    Setiap anggota keluarga membagikan berkat atau pengalaman rohani sepanjang satu Minggu ini.

  • Pembacaan Alkitab: Mazmur 133:1-3 dan Efesus 4:25-27
    • Bacalah Alkitab secara bergantian secara perlahan
  • Perenungan/Pembahasan Alkitab
    • Beberapa anggota keluarga dapat menyampaikan apa isi pembacaan Alkitab hari ini.
    • Pertanyaan pendalaman:
      • Dari pembacaan perikop Mazmur 133:1-3
        • Apakah kita perlu mengejar/mengupayakan hidup rukun? Mengapa demikian?
        • Apakah kita perlu mengejar/mengupayakan berkat? Mengapa demikian?
      • Bahaslah bersama:
        • Apa yang membuat kita tidak rukun:
          • suami dengan istri,
          • orangtua dengan anak,
          • kakak dengan adik
        • Apa yang harus dilakukan jika saudara kita (atau pasangan kita) melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan hati kita?
        • Apakah saudara kita harus senantiasa melakukan apa yang kita sukai baru timbul kerukunan?
      • Bahaslah bersama:
        • Bagaimana caranya kita bisa lebih rukun?
      • Dari Pembacaan Efesus 4:25-27
        • Apakah yang dapat kita lakukan bersama sebagai sesama anggota keluarga?
        • Dalam kehidupan kita bersaudara, bagaimana cara kita mempraktekkan “janganlah matahari terbenam sebelum padam amarahmu”
  • Doa Penutup
    • Mari kita bersama-sama menyanyikan lagu yang disadur dari perikop ini.
    • O betapa indahnya dan betapa eloknya

      Bila saudara semua hidup dalam persatuan

      Bak urapan di kepala Harun

      Yang ke janggut dan jubahnya turun

      Seperti embun yang dari Hermon

      Mengalir ke bukit Sion

      Kesanalah dip’rintahkan Tuhan

      Agar berkat-berkat dicurahkan

      Kehidupan untuk selamanya

      O betapa indahnya

    • Sebelum menutup dalam doa, apabila ada yang perlu mengaku sesuatu, atau perlu meminta maaf atas sesuatu yang salah, lakukanlah terlebih dahulu. Setelah itu barulah berdoa bersama supaya seluruh keluarga diam bersama dengan rukun.